Showing posts with label Tips Trik Regedit. Show all posts
Showing posts with label Tips Trik Regedit. Show all posts

Mendisable Menu Klik Kanan Pada Desktop

Mendisable Menu Klik Kanan Pada Desktop. Untuk mengisi kekosongan postingan, pada kesempatan ini, Tips dan Trik Komputer akan mengetengahkan tips seputar regedit, yaitu cara mendisable menu klik kanan (context menu) pada desktop. Dengan tips ini, seorang user yang melakukan klik kanan pada desktop tidak akan dapat mendapatkan context menu. Yang tertarik, silakan ikuti tipsnya berikut ini.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, lakukan backup registry terlebih dahulu.

Pertama, jalankan regedit.

Kedua, masuk ke HKEY_CURRENT_USER \ Software \ Microsoft \ Windows \ CurrentVersion \ Policies \ Explorer

Ketiga, pada folder “Explorer” tambahkan DWORD Value, dengan cara klik kanan kemudian pilih [New]>[Key]>[DWORD Value] kemudian beri nama NoViewContextMenu.

Keempat, klik double pada DWORD tersebut sehingga muncul jendela “Edit DWORD Value”, seperti di bawah ini.

Kelima, ketikkan angka 1 pada bagian value data-nya.

Keenam, kemudian klik OK.

Ketujuh, restart komputer.

Kedelapan, sekarang cobalah untuk melakukan klik kanan pada desktop dan pastikan kita sudah mendapatkan hasilnya.

Selamat Mencoba!!!


Cara Mendisable Blink Cursor Atau Kursor Berkedip

Cara Mendisable Blink Cursor (Kursor Berkedip-kedip) Pada Aplikasi Ms Office dan Aplikasi Komputer Lainnya. Ketika kita menjalankan aplikasi perkantoran, seperti MS Word atau MS FrontPage dan juga aplikasi lainnya, pada area pengetikan, kita akan melihat kursor aktif yang berkedip-kedip (Blink Cursor). Jika dirasa mengganggu atau pun tidak menyukainya (kursor yang berkedip-kedip), kita dapat melakukan pengaturan agar kursor tersebut menjadi diam (tidak berkedip-kedip lagi). Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Langkah-langkah Mendisable Blink Cursor adalah sebagai berikut.

Pertama, jalankan Regedit dengan cara klik [Start][Run] kemudian ketikkan “regedit” dilanjutkan dengan ENTER atau OK hingga akan muncul jendel Registry Editor.

Kedua, klik HK_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop seperti screenshot di bawah ini.

Ketiga, pada panel sebelah kanan, klik double pada “CursorBlinkRate” hingga muncul jendela edit string, seperti di bawah ini.

Keempat, gantilah nilai value-nya menjadi -1.

Kelima, restart komputer.

Sekarang, jalankan aplikasi MS Word atau aplikasi perkantoran lainnya dan pastikan kursornya sudah tidak berkedip-kedip lagi.

Oh iya, perlu diketahui, secara default, nilai value-nya adalah 530. Semakin besar nilai yang kita masukkan maka delay-nya (kedipnya) semakin lambat dan sebaliknya semakin kecil nilai yang kita masukkan maka delay-nya semakin cepat.

Selamat Mencoba!!!


Cara Menampilkan Pesan Teks Sebelum Logon

Cara Menampilkan Pesan Teks Sebelum Logon. Jika menginginkan, kita dapat menampilkan pesan teks sebelum logon. Proses logon akan berhenti ketika pesan teks tersebut ditampilkan dan akan berlanjut setelah kita melakukan klik “OK”. Dengan fitur ini, kita dapat menuliskan sesuatu yang dapat berupa pesan penting atau pun dapat berupa peringatan yang kita tujukan kepada user yang menggunakan komputer kita tersebut. Dengan mengotak-atik registry, kita dapat melakukan dengan mudah. Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Langkah-langkahnya sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit dengan cara klik [Start]>>[Run] kemudian ketikkan “regedit” (tanpa tanda kutip) kemudian ENTER atau OK sehingga akan muncul jendela Registry Editor.

Kedua, klik HKEY_LOCAL_MACHINE\ SOFTWARE\ Microsoft\ WindowsNT\ CurrentVersion\ WinLogon


Ketiga, kemudian pada panel sebelah kanan, klik double pada “LegalNoticeCaption” kemudian akan muncul kotak edit string, seperti screenshot di bawah ini.

Keempat, pada kotak edit string tersebut, tuliskan string value yang ingin kita tampilkan pada menubar kemudian dilanjutkan dengan mengklik OK.

Kelima, kemudian juga klik double pada “LegalNoticeText” yang kemudian akan muncul kotak edit string, seperti screenshot di bawah ini.


Keenam, pada kotak tersebut, tuliskan pesan-pesan yang kita inginkan kemudian dilanjutkan dengan mengklik OK.

Ketujuh, untuk melihat hasilnya, restart komputer.

Kedelapan, selesai.

Selamat Mencoba!!!

Cara Mematikan System Beep

Cara Mematikan System Beep. Masih dengan Tips Trik Regedit, pada postingan kali ini, Tips dan Trik Komputer akan mengetengahkan tips atau cara mematikan System Beep. Secara default, ketika terjadi masalah, Windows akan memberikan tanda kepada penggunanya dengan mengeluarkan (suara) beep. Jika kita bekerja di ruangan sendiri, mungkin suara beep tersebut tidak akan menganggu orang lain. Namun, ketika kita bekerja pada ruangan yang membutuhkan ketenangan, seperti pada ruangan perpustakaan, maka suara beep tersebut dapat mengganggu orang yang lain. Jika bermaksud mematikan system beep, berikut tips triknya.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
Pertama, jalankan Regedit dengan cara klik [Start][Run] kemudian ketikkan “regedit” dilanjutkan ENTER atau OK hingga akan muncul jendela “Register Editor”.
Kedua, klik HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Sound, seperti screenshot berikut ini.


Ketiga, kemudian pada panel sebelah kanan, klik double “Beep” kemudian ubah value-nya menjadi “No”, seperti screenshot di bawah ini. Jika suatu saat, ingin mengembalikan kepada pengaturan semula, kita tinggal mengubah value-nya lagi menjadi “Yes”.


Keempat, tutup jendela “Registry Editor” kemudian restart komputer.

Selamat Mencoba!!!

Cara Mendisable My Computer Pada Windows XP

Cara Mendisable My Computer Pada Windows XP. Jika komputer kita sering digunakan oleh orang lain, untuk keamanan mungkin kita perlu memberikan sedikit proteksi terhadap komputer tersebut. Salah satu proteksi yang dapat kita lakukan adalah dengan membatasi user lain untuk mengakses My Computer yang biasanya digunakan user untuk mengakses system drive komputer. Untuk melakukannya, silakan ikuti tahapan-tahapannya berikut ini bersama Tips dan Trik Komputer.

Langkah-langkah untuk mendisable My Computer adalah sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit.

Kedua, klik HKey_Classes_Root\CLSID

Ketiga, temukan value berikut ini.

20D04FE0-3AEA-1069-A2D8-08002B30309D

Atau jika kesulitan, gunakan submenu “Find” pada menu “Edit”.


Keempat, kemudian hapus value tersebut.

Kelima, restart komputer untuk mengetahui hasilnya.

Selamat Mencoba!!


WARNING!!! Sebelum melakukan pengeditan Registry, pastikan kita telah melakukan pembackup registry terlebih dahulu dengan tujuan apabila terjadi kesalahan kita dapat mengembalikan registry seperti keadaan semula.

Mengenal Sedikit Registry Windows

Pengertian Registry Windows. Registry merupakan kumpulan database yang berhubungan dengan semua pengaturan Windows dan semua aplikasi yang terinstall di dalamnya. Perubahan registry dapat beresiko mengacaukan system komputer secara keseluruhan apabila kita melakukan kesalahan dalam “memodifikasi” registry ini. Oleh karena itu, sebelum melakukan modifikasi, disarankan untuk melakukan back up terlebih dahulu. Dengan demikian jika terjadi kesalahan dalam melakukan modifikasi, kita dapat merestore kembali kepada keadaan registry semula.

Lokasi Penyimpanan Registry

Dalam Windows 95, 98, Me, registry ini tersimpan di dalam file tersembunyi dalam Windows, yaitu USER.DAT dan SYSTEM.DAT.

Dalam Windows 2000 dan XP, registry ini disimpan di folder \windows\system32\config dan pada \Documents and Settings\(username).

Struktur Registry

Registry mempunyai struktur hirarki yang seperti direktori pada harddisk. Setiap cabang (dilambangkan dengan icon folder dalam Registry Editor) disebut sebagai Key. Setiap key dapat berisi key lain serta Value-Value. Setiap Value berisi informasi aktual yang disimpan dalam Registry. Ada tiga jenis nilai String, Binary dan DWORD dan penggunaan dari ketiganya tergantung pada konteks.

Ada enam cabang utama (lima di Windows 2000 dan Windows XP), masing-masing berisi bagian spesifik dari informasi yang disimpan dalam Registry. Enam cabang tersebut adalah sebagai berikut:

  • HKEY_CLASSES_ROOT >>cabang ini berisi semua jenis (type) file kita serta informasi OLE.
  • HKEY_CURRENT_USER - this branch points to the part of HKEY_USERS appropriate for the current user. HKEY_CURRENT_USER >> cabang ini menunjuk ke bagian dari HKEY_USERS cocok untuk current user.
  • HKEY_LOCAL_MACHINE - cabang ini berisi informasi tentang semua perangkat keras dan perangkat lunak yang diinstal pada komputer kita. Karena Anda dapat menetapkan beberapa konfigurasi hardware, konfigurasi perangkat keras saat ini ditentukan dalam HKEY_CURRENT_CONFIG.
  • HKEY_USERS >> HKEY_USERS - cabang ini berisi preferensi tertentu (seperti warna dan pengaturan panel kontrol) untuk masing-masing pengguna komputer. Pada Windows 95/98/ME, cabang default ini berisi user yang sedang login. Pada Windows 2000/XP, cabang default ini berisi template yang akan digunakan untuk menambah pengguna baru.
  • HKEY_CURRENT_CONFIG >> cabang ini menunjuk ke bagian HKEY_LOCAL_MACHINE yang sesuai dengan konfigurasi perangkat keras yang ada.
  • HKEY_DYN_DATA (hanya pada Windows 95/98/ME) >> cabang ini menunjuk ke bagian HKEY_LOCAL_MACHINE, yang digunakan untuk system Windows Plug-&-Play.

Menggunakan Registry Editor

Registry Editor (regedit.exe) merupakan tool yang disertakan dalam Windows yang memungkinkan kita untuk melihat dan mengedit isi registry. Bila kita jalankan tool Registry Editor tersebut, kita akan melihat jendela yang terbagi menjadi dua panel. Panel sisi kiri menunjukkan sebuah cabang dengan folder dan panel sisi kanan menunjukkan isi (value) dari folder yang sedang dipilih (key).

Berikut screenshot Registry Editor

Untuk memperluas cabang tertentu, klik pada tanda tambah kecil [+] ke kiri dari setiap folder, atau cukup klik ganda pada folder. Untuk menampilkan isi dari suatu key (folder), klik saja tombol yang dikehendaki, dan lihat pada value-value yang tercantum di sisi kanan. Kita dapat menambahkan key atau value baru dengan memilih New dari menu Edit. Kita juga bisa merubah nama value dan hampir semua key dengan metode yang sama digunakan untuk mengubah nama file, klik kanan pada objek dan klik mengubah nama, atau klik dua kali (perlahan-lahan), atau hanya tekan F2 pada keyboard. Terakhir, anda dapat menghapus key atau value dengan mengkliknya dan menekan Delete pada keyboard, atau dengan mengklik kanan dan memilih Hapus.

Saya akhiri tulisan tentang registry ini, walaupun cukup terlambat, namun saya berharap hal ini dapat berguna bagi yang lain terutama yang masih newbie.


Menghapus Jejak Pada Menu Run

Cara Menghapus Jejak Pada Menu Run. Yang sering mengotak-atik komputer, pastinya pernah menggunakan menu Run yang didapat diakses melalui Menu Start tersebut untuk mengetikkan perintah Windows tertentu. Jika sebelumnya, kita pernah mengetikkan satu atau beberapa perintah pada menu Run tersebut maka perintah tersebut akan terekam sebagai jejak pada menu run tersebut. Untuk alasan keamanan, kita dapat menghilangkan jejak perintah tersebut sehingga orang lain tidak akan dapat mengetahui perintah apa saja yang pernah kita ketikkan di menu run tersebut. Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Tips kali ini menggunakan fitur Windows Regedit (registry editor), dengan langkah-langkah sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit sehingga terbuka jendela Registry Editor.

Kedua, masuk ke

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\RunMRU

Ketiga, kemudian hapus beberapa key baik dengan cara menekan delete atau pun dengan cara mengklik kanan pada key kemudian memilih delete.

Keempat, restart komputer dan kemudian pastikan jejak-jejak perintahnya sudah menghilang.

Selamat Mencoba!!!


Tips Menyembunyikan My Recent Documents dari Menu Start

Tips Menyembunyikan My Recent Documents dari Menu Start. Secara default, menu My Recent Documents ditampilkan pada menu Start. Jika menginginkan, kita dapat menyembunyikannya sehingga orang lain tidak dapat melihat jejak atas dokumen apa saja yang baru saja kita buka. Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Pada kesempatan ini, Tips dan Trik Komputer akan menggunakan fasilitas Windows XP, Registry Editor. Namun sebelum melakukannya, saya sarankan untuk melakukan backup registry terlebih dahulu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan.

Pertama, jalankan regedit (registry editor) dengan cara [Start] >> [Run] >> kemudian ketikkan “regedit” kemudian dilanjutkan dengan OK atau ENTER hingga muncul jendela Registry Editor.

Kedua, kemudian klik

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\
Policies\Explorer

Ketiga, pada folder Explorer buatkan DWORD Value kemudian beri nama “NoRecentDocsMenu

Keempat, klik double DWORD Value yang baru saja kita buat tersebut sehingga muncul jendela “Edit DWORD Value” kemudian isikan pada value data dengan 1.

Kelima, klik OK dan restart PC.

Kelima, untuk menampilkan kembali, ulangi langkah-langkah di atas kemudian isi value data menjadi 0.

Keenam, selesai dan selamat mencoba!!


Cara Mematikan Secara Otomatis Program Not Responding

Cara Mematikan Secara Program Not Responding. Pernahkah kita mengalami di mana program yang kita buka mengalami “hang” atau not responding? Jika pernah, tentunya kejadian seperti ini sangat menjengkelkan sekali. Jika sudah demikian kita harus melakukan pe-nonaktifan program yang mengalami “kemacetan” tersebut dan ini sangat menjengkelkan. Dengan mengotak-atik registry, kita dapat mematikan program not responding secara otomatis. Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Langkah-langkah mematikan secara otomatis program not responding melalui Registry Windows adalah sebagai berikut.

Pertama, jalankan registry dengan cara klik Start >> Run >> kemudian ketikkan “regedit” kemudian ENTER atau OK sehingga muncul jendela Registry Editor.

Kedua, klik HKEY_USERS\.DEFAULT\Control Panel\Desktop

Ketiga, pada panel sebelah kanan, cari dan klik double pada “AutoEndTasks” hingga muncul jendela Edit String, seperti di bawah ini.

Keempat, ganti value datanya menjadi 1.

Kelima, tutup registry Windows.

Keenam, restart computer.


Menyembunyikan Ikon Tertentu Control Panel

Tips Menyembunyilkan Ikon Dalam Control Panel. Control Panel berisi menu-menu yang dilambangkan dengan ikon-ikon berfungsi untuk melakukan pengaturan-pengaturan vital yang berhubungan dengan system dan hardware computer. Penggunaan oleh orang yang tidak tahu atau bahkan orang yang tidak bertanggungjawab dapat menyebabkan system atau hardware tidak berjalan sebagaimana mestinya. Jika mengkawatirkan hal tersebut, kita dapat menyembunyikan beberapa ikon-ikon yang kita anggap "rawan" dalam Control Panel sehingga tidak setiap user dapat mengaksesnya.

Langkah-langkahnya sebagai berikut.

Pertama, jalankan REGEDIT dengan cara klik [Start]>[Run] kemudian ketikkan “regedit” (tanpa tanda kutip) kemudian tekan OK atau ENTER hingga akan muncul jendela Registry Editor.

Kedua, klik HKEY_CURRENT_USER \Control Panel\don’t load

Ketiga, klik kanan pada folder don’t load kemudian klik [New]>[String Value] kemudian namai dengan nama file yang ada di Control Panel.

Sebagai contoh, jika kita ingin menyembunyikan ikon Modem and Phone Option maka namai string value tersebut dengan telephon.cpl atau jika ingin menyembunyikan ikon Internet Options maka namai dengan inet.cpl.

Keempat, isikan value datanya dengan 0.

Kelima, tutup jendela Registry Editor

Kelima, restart komputer

Sekarang, klik Control Panel dan pastikan ikon Control Panel yang ingin kita sembunyikan benar-benar tidak muncul.

Berikut beberapa nama-nama file dari ikon dalam Control Panel.

ama-nama File
Keterangan
Acess.cplAccessibility Options
Sysdm.cplSystem
Inet.cplInternet Options
Netsetup.cplNetworl Setup Wizard
Desk.cplDisplay
Powercfg.cplPower Options
Telephon.cplPhone and Modem Options
Hdwwiz.cplAdd hardware
Appwiz.cplAdd/Remove Program
Main.cplmouse
Sapi.cplSpeech Properties
Ncpa.cplNetwork Connections
Mmsys.cplSound And Audio Device
Nusrmgr.cplUsser Accounts
Igfxcpl.cplIntel Graphic Technology

Untuk mengetahui nama-nama file dari masing-masing ikon pada Control Panel selengkapnya kita dapat menemukannya dengan menggunakan fasilitas Search dan mengetikkan kata kunci *.cpl pada opsi “All or part of the file name”.

Selamat Mencoba!!

Menyembunyikan Semua Program Dari Start Menu

Tips Menyembunyikan Semua Program Dari Start Menu. Sebenarnya pada kesempatan yang terdahulu, di sini, Tips dan Trik Komputer telah membahas tema yang satu ini yaitu dengan menggunakan fasilitas gpedit.msc. Masih dengan tema yang sama, pada kesempatan kali ini, kita akan menyembunyikan Semua Program dari Start Menu dengan menggunakan fasilitas regedit. Jika kiranya mungkin tips ini bermanfaat, silakan untuk mengikutinya berikut ini.

Langsung saja, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.

Pertama, jalankan registry editor dengan cara klik [Start] >> [Run] >> kemudian ketikkan “regedit” (tanpa tanda kutip) dilanjutkan dengan menekan OK atau ENTER hingga akan muncul jendela regedit.

Kedua,

jika kita menghendaki semua program tidak muncul hanya username yang sedang kita gunakan untuk login, masuklah pada

HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\ CurrentVersion\Policies\

Jika kita menghendaki semua program tidak muncul pada semua username, maka masuklah pada

HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\ CurrentVersion\Policies\

Ketiga, pada folder policies buatlah DWORD Value baru dengan cara klik kanan pada folder policies kemudian pilih [New] > [DWORD Value] kemudian namai DWORD Value tersebut dengan “NoStartMenuMoreProgram

Keempat, klik double pada DWORD value yang baru saja kita buat tersebut kemudian isi value datanya dengan angka 1, seperti screenshot di bawah ini.

Kelima, klik OK dan restart komputer

Untuk mengembalikan seperti semula, ubahlah value datanya menjadi 0 atau hapus saja DWORD Value tersebut.

Selamat Mencoba!!


Sembunyikan Fitur Search

Menyembunyikan Fitur Search Dari Menu Start : Pada kesempatan yang lalu, di sini, Tips dan Trik Komputer telah memposting tema yang ini dengan menggunakan fitur group policy editor. Masih dengan tema yang sama, pada kesempatan kali ini, Tips dan Trik Komputer akan mempostingnya lagi namun dengan menggunakan faslitas Windows yang lain, yaitu regedit. Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya berikut ini.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut. Untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan, pastikan kita telah membackup registry windows terlebih dahulu.

Pertama, jalankan regedit dengan cara klik START >> Run >> kemudian ketikkan “regedit” (tanpa tanda kutip) dilanjutkan dengan OK atau ENTER hingga muncul jendela regedit.

Kedua, klik HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\ CurrentVersion\Policies\Explorer

Ketiga, pada folder Explorer, buatlah DWORD baru dengan cara klik kanan pada area kosong kemudian pilih New >> DWORD value kemudian namai dengan NoFind.

Keempat, klik double pada NoFind tersebut kemudian isikan value datanya dengan 1, seperti secreenshot di bawah ini.

Kelima, tutup jendela regedit.

Keenam, restart computer

Ketujuh, selesai

Setelah direstart, pastikan mendu “Search” sudah tidak ada lagi pada Menu Start. Untuk mengembalikannya, silakan ubah angka pada DWORD NoFind menjadi 0 atau hapus DWORD NoFind tersebut.

Selamat Mencoba!!

Baca juga yang ini.

  1. Menyembunyikan Fitur Search Bagian Pertama
  2. Mengganti Title Pada Command Prompt
  3. Membersihkan File Prefetch
  4. Tips Bisnis Internet

Non-Aktifkan Menu View Source Code

Non-Aktifkan Menu View Source Code Pada Internet Explorer : Untuk mengetahui source code atas suatu blog atau situs, kita dapat memanfaatkan fitur yang ada pada browser yang kita gunakan. Pada Internert Explorer, kita dapat melihatnya melalui menu View >> Source. Karena alasan tertentu, kita dapat menon-aktifkan menu tersebut sehingga tidak semua orang yang menggunakan komputer kita dapat melihat source code dari halaman blog yang kita miliki atau situs yang lain. Walaupun tips ini hanya berlaku untuk browser Internet Explorer namun tidak ada salahnya Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Pertama, buka regedit dengan cara START >> Run >> ketikkan “regedit” (tanpa tanda kutip” kemudian OK atau ENTER.

Kedua, klik HKEY_CURRENT_USER\Software\Policies\Microsoft

Ketiga, buatlah new key dengan cara klik kanan pada key Microsoft kemudian pilih New >> Key kemudian beri nama dengan “Internet Explorer”.

Keempat, buatlah new key lagi pada Internet Explorer dengan cara klik kanan pada key Internet Explorer tersebut kemudian pilih New >> Key kemudian beri nama key tersebut dengan “Restrictions

Kelima, kemudian buatlah DWORD Value pada Restrictions dengan cara klik kanan pada key Restrictions kemudian pilih New >> DWORD Value kemudian namai dengan NoViewSource.

Keenam, klik double pada NoViewSource tersebut hingga akan muncul jendela Edit DWORD Value, seperti di bawah ini.

Ketujuh, isikan dengan angka 1 dan klik OK.

Kedelapan, restart computer

Kesembilan, selesai.

Sekarang, bukalah Internet Explorer kemudian buka menu View Source dan pastikan menu tersebut sudah tidak dapat diakses lagi, seperti screenshot di bawah ini.

Selamat Mencoba!!

(Referensi : Tabloid PCplus)


Mematikan Autorun CD Drive

Mematikan Autorun CD Drive : Ketika kita memasukkan sebuah kepingan CD (baik kepingan CD program, CD Audio, maupun CD Video) ke dalam komputer maka system akan menjalankannya secara otomatis. Di satu sisi, hal ini memang sangat membantu namun di sisi lain, kadang-kadang justru merepotkan kita karena dapat menyebabkan komputer menjadi lambat. Dan yang paling rawan adalah jika media tersebut mengandung virus etc maka virus tersebut akan langsung bekerja dan dapat menginfeksi komputer kita. Oleh karena itu, jika menghendaki, kita dapat menon-aktifkan Autorun tersebut dengan mengotak-atik regedit.

Sebenarnya pada postingan yang lalu, di sini, telah dijelaskan tentang penon-aktifan autoplay ini dengan menggunakan group policy editor. Namun pada edisi kali ini, kita menggunakan fasilitas Windows yang lain, yaitu regedit. Berikut langkah-langkahnya.

Pertama, jalankan regedit dengan cara START >> Run >> kemudian ketikkan “regedit” (tanpa tanda kutip) kemudian tekan OK atau ENTER.

Kedua, masuk HKey_Local_Machine\System\CurrentControlSet\Services\Cdrom

Ketiga, pada panel sebelah kanan, klik double pada dword AutoRun hingga muncul jendela “Edit Dword Value”, seperti di bawah ini.

Keempat, kemudian ganti value data-nya menjadi 0.

Kelima, klik OK

Keenam, tutup jendela regedit

Ketujuh, selesai

Sekarang, coba masukkan sebuah CD ke dalam computer dan pastikan CD tidak dijalankan secara otomatis lagi.

Selamat Mencoba!!

Baca juga yang ini.


Menambahkan Menu Move To pada Context Menu

Menambahkan Menu Move To pada Context Menu : Fungsi Menu Move To ini hampir sama dengan menu “cut” yang sudah ada pada menu default Context Menu dalam Windows Explorer, yaitu memindahkan file atau folder dari suatu drive atau folder yang satu ke drive atau folder yang lain. Sebenarnya menu Move To ini sudah ada pada menu bar yaitu Edit >> Move To Folder namun karena alasan kepraktisan mungkin kita perlu menambahkan menu Move To ini pada context menu yang dirasa lebih praktis dan cepat. Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Dengan menu Move To tersebut, kita dapat memindahkan file/folder dengan lebih praktis setidaknya jika dibandingkan dengan menggunakan menu “cut”, salah satu menu default pada context menu. Untuk menambahkan menu Move To ini kita dapat menggunakan fasilitas regedit Windows dengan langkah-langkah sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit dengan cara seperti biasanya, yaitu Start >> Run >> ketikkan “regedit” (tanpa tanda petik) kemudian tekan OK atau ENTER

Kedua, klik H_KEY_CLASSES_ROOT >> AllFilesystemObjects >> shellex >> ContextMenuHandlers >>

Ketiga, pada folder ContextMenuHandlers klik kanan >> New >> Key dan namai dengan Move To

Kelima, klik pada folder Move To kemudian berpindah ke panel sebelah kanan, kemudian klik double pada string “default” sehingga akan muncul jendela edit string seperti di bawah ini.

Keenam, copy kode berikut ini dan pastekan pada baris “value data”, seperti di atas.

{C2FBB631-2971-11D1-A18C-00C04FD75D13}

Ketujuh, kemudian klik OK

Kedelapan, tutup jendela regedit

Kesembilan, selesai

HASILNYA

Untuk melihat hasilnya, silakan buka Windows Explorer kemudian klik kanan pada salah satu file atau folder dan pastikan menu Move To sudah “nangkring” di sana, seperti di bawah ini.

Untuk memindahkan file atau folder tersebut klik menu “Move To Folder” hingga kita akan mendapati jendela yang berisi pilihan drive yang ada di computer kita, seperti di bawah ini.

Kemudian tentukan / cari drive atau folder target dan klik “move” maka file atau folder tersebut telah “pindah tempat” sesuai keinginan kita.

Semoga sukses

(referensi : Tips dan Trik Komputer)

Baca juga yang ini.


Menyalin File atau Folder Dengan Menu Copy To

Menambahkan Menu Copy To Pada Context Menu : Seperti kita ketahui bahwa banyak cara yang dapat kita gunakan untuk meng-copy suatu file atau folder dari suatu folder atau drive yang satu ke folder atau drive yang lain. Di antara sekian banyak cara tersebut adalah dengan menggunakan menu copy dari context menu yang tampil ketika kita melakukan klik kanan pada file/folder di maksud. Setelah itu kita menuju ke folder/drive tujuan dan melakukan paste di sana. Maka file/folder dimaksud sudah tercopy dengan "baik".

Selain “ritual” yang telah disebutkan di atas, kita dapat menggunakan “ritual” yang lain yang sedikit berbeda. Pada cara yang ini, ketika kita mengklik menu copy maka kita akan langsung diarahkan kepada jendela baru dengan pilihan drive yang ada pada computer kita. Dengan demikian kita mendapatkan folder/drive tujuan lebih cepat dan praktis. Hal ini berbeda dengan ritual yang biasanya di mana kadang-kadang kita harus mengklak-klik untuk mencari folder/drive tujuan terlebih dahulu.

Karena ritual yang ini menggunakan menu yang belum “tercover” pada context menu yang ada maka kita harus membuatnya terlebih dahulu dengan mengotak-atik regedit, sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit dengan cara seperti biasanya, yaitu Start >> Run >> ketikkan “regedit” (tanpa tanda petik) kemudian tekan OK atau ENTER

Kedua, klik H_KEY_CLASSES_ROOT >> AllFilesystemObjects >> shellex >> ContextMenuHandlers >>

Ketiga, pada folder ContextMenuHandlers klik kanan >> New >> Key dan namai dengan Copy To

Kelima, klik pada folder Copy To kemudian berpindah ke panel sebelah kanan, kemudian klik double pada string “default” sehingga akan muncul jendela edit string seperti di bawah ini.

Keenam, copy kode berikut ini dan pastekan pada baris “value data”, seperti di atas.

{C2FBB630-2971-11D1-A18C-00C04FD75D13}

Ketujuh, kemudian klik OK

Kedelapan, tutup jendela regedit

Kesembilan, selesai

HASILNYA

Untuk melihat hasilnya, silakan buka Windows Explorer kemudian klik kanan pada salah satu file/folder yang akan kita copy, dan kita akan mendapatkan menu copy to seperti di bawah ini.

Setelah kita klik menu “Copy To Folder” maka kita akan mendapati jendela baru dengan pilihan drive yang ada computer kita, seperti di bawah ini.

Kemudian kita cari/tentukan folder/drive tujuan dan klik copy maka proses peng-copy-an segera berlangsung.

Selesai.

Demikian, semoga bermanfaat. Jika pun dengan cara yang ini tidak ada yang istimewa, anggaplah cara ini sebagai suatu pengetahuan saja.

(referensi : Tips Trik Komputer)

Baca juga yang ini

Memasang Satus Camfrog pada Blog
Semua tentang Camfrog

Menghapus Shortcut Arrows Icon Di Desktop

Menghilangkan Shortcut Arrows Icon Pada Desktop : Secara default, setiap icon dari program executable yang berada di desktop akan “dihiasi” dengan shortcut arrows. Shortcut arrows adalah gambar anak panah dengan background warna putih yang letaknya di sudut kiri bawah pada gambar icon dimaksud. Jika hal tersebut mengganggu “pemandangan”, kita dapat menghilangkannya dengan cara mengotak-atik melalui regedit. Jika tertarik, silakan ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer berikut ini.

Berikut screeshot contoh shortcut arrows seperti yang dimaksud di atas.

Langsung saja, langkah-langkah menghilangkan Shortcut Arrows pada icon dimaksud di atas adalah sebagai berikut.

Pertama, jalankan regedit (Start >> Run >> regedit)

Kedua, pilih HKEY_CLASSES_ROOT\lnkfile

Ketiga, hapus string value IsShortcut

Keempat, tutup registry editor tersebut.

Kelima, restart komputer

Keenam, selesai

Sekarang pastikan shortcut arrows pada icon program executable sudah tidak muncul lagi, seperti screenshot di bawah ini.

Untuk mengembalikan/memunculkan shortcut arrows, ikuti langkah pertama dan kedua di atas kemudian pada langkah ketiga, tambahkan string value dengan nama IsShortcut.

Selamat Mencoba!!

Baca juga yang ini.

Mencoba Audio Editor WavePad Sound Editor
Mengatur Jadual Mematikan PC dengan KShutdown
Melakukan Backup Registry Windows
Tips Trik Edit HTML

Sembunyikan Menu Run Pada Menu Start

Menu Run yang ada pada menu Start digunakan untuk mempercepat akses file program atau executable yang biasanya tidak tercatat dalam bagian Start>>All Programs. Namun karena alasan tertentu, misalnya alasan security, kita dapat Menyembunyikan Menu Run Pada Menu Start sehingga dengan demikian, orang lain yang menggunakan komputer kita tidak dapat mengaksesnya. Ikuti tipsnya bersama Tips dan Trik Komputer.

Langkah-langkah Menyembunyikan Menu Run Pada Menu Start adalah sebagai berikut.

1. Klik Start >> Run >> kemudian ketik regedit kemudian tekan OK atau ENTER hingga muncul jendela Registry Editor.

2. Kemudian klik HKEY_CURRENT_USER >> Software >> Microsoft >> Windows >> Current Version >> Policies >> Explorer

3. Kemudian klik kanan pada Explorer >> New Dword >> seperti screenshot di bawah ini.

4. Rename New Value menjadi NoRun

5. Klik double pada NoRun sehingga muncul jendela Edit Dword Value, seperti screenshot di bawah ini.

6. Ubah Value datanya menjadi 1.

7. Selesai

Sekarang, silakan logoff atau restart PC Anda dan pastikan menu Run sudah tidak muncul lagi.

Catatan :

  • Jika ingin mengembalikan ke kondisi semula (memunculkan kembali) ubah nilanyaa menjadi nol atau hapus NoRun.
  • Untuk mengakses Registry Editor (setelah menu Run disembunyikan) dapat dilakukan melalui Command Prompt (Dos Command) dengan cara klik Start >> Acessoriess >> Command Prompt.

Jika tertarik, silakan mencoba.

Baca juga yang ini.

  1. Mendisable Fungsi Regedit
  2. Menyembunyikan Folder dengan Free Hide Folder
  3. Pembuatan Folder Rahasia/Pribadi
  4. Proteksi Folder dengan Folder Security
  5. Tips Menyembunyikan Drive
  6. Tips Membuat Readmore Postingan Blog
  7. Tips Membuat Footer Multi Kolom

Tips Mencegah Perintah Shut Down

TIPS MENCEGAH PERINTAH SHUT DOWN. Ketika kita sedang mengerjakan tugas atau sesuatu dengan komputer, kadang-kadang kita harus meninggalkan komputer tersebut untuk beberapa saat. Nah, di saat demikian, bisa saja, anak atau isteri Anda atau bahkan seseorang yang kebetulan melihat komputer tersebut menyala bermaksud untuk mematikannya dengan berbagai alasan, misalnya penghematan listrik, atau bahkan sengaja iseng untuk mengerjai Anda. Untuk mencegah hal itu terjadi, Anda dapat mencoba tips mencegah perintah shut down bersama Tips Trik Komputer.

Masih seperti biasanya tips kali menggunakan fasilitas Windows yang tidak asing bagi kita, yaitu registry editor.

Langkah-langkahnya sebagai berikut.

Klik Start >> Run >> kemudian ketikkan regedit kemudian OK atau ENTER hingga muncul jendela registry editor.

Klik HKEY_CURRENT_USER >> software >> Microsoft >> Windows >> Current Version >> Policies >> Explorer

Kemudian pada panel sebelah kanan, klik New >> DWORD value, seperti screenshot di bawah ini.

Kemudian ubah/beri nama DWORD value tersebut dengan “NoClose” (tanpa tanda kutip).

Kemudian klik kanan pada value name “NoClose” tersebut kemudian pilih modify, seperti di bawah ini.

Kemudian akan muncul jendela Edit DWORD value, seperti di bawah ini.

Data : (0 = disable, 1 = enable)

Untuk mencegah perintah shutdown, Anda harus mengisikan 0 dan 1 jika sebaliknya.

Kemudian Restart PC / laptop Anda.

Selesai.

Sekarang, Anda pastikan PC sudah tidak bisa di shutdown oleh anak atau isteri Anda atau bahkan seseorang yang ingin menjahili Anda.

(sumber : araneta.wordpress.com)

Baca juga yang ini.

  1. Tips Disable Copy Paste File/Folder
  2. Tips Mendulang Rupiah dari Kumpulblogger.com
  3. Tips Mendulang Dollar dari Clixsense.com
  4. Tips Mendulang Dollar dari Buyblogreviews.com
  5. Tips Mendulang Dollar dari Blogsvertise.com
  6. Salam Pembuka Pada Blog